Saturday, March 22, 2008

BALIKPAPAN AWAL PEB 2008

Senin 4 pebruari 2008, jam 12.45 wita pesawat lion air dari surabaya-balikpapan mendarat dengan mulus. Para penumpang turun termasuk aku. Untuk pertama kalinya kuinjakan kakiku ke pulau Kalimantan, kota balikpapan tepatnya. Flexi combo sudah saya aktifkan, on sinyal penuh didapat. Sambil antri bagasi saya telpon rekans saya, ternyata sudah menunggu di depan gerbang bandara bersama 2 orang anaknya. Ketemu teman lama, bersalaman bersama si kecil yang baru duduk di bangku TK, langsung lekat sama saya. Mungkin saja karena jarang bertemu dengan Om dan suadaranya. Berempat kami semobil menuju kantor Transmisi di Batu Ampar Balikpapan Utara. Sepanjang perjalanan saya amati indahnya Kota. Ternyata jauh dari bayangan saya sebelumnya. Balikpapan adalah Kota metropolitan yang tidak kalah dengan kota-kota dijawa. Kota yang bersih indah dengan kontur kotanya yang berbukit-bukit. Banyak pohon tumbuh rindang di pinggir jalan. Hal yang paling mengesankan pertama masuk kota adalah disetiap perempatan lampu merah tidak pernah dijumpai pengamen dan pengemis jalanan. Oh .... betapa nyamannya lalu lintas yang demikian. Balikpapan sebagai pusat perindustrian di Kalimantan timur dengan berpuluh-puluh industri perminyakan, pertambangan, perkebunan dsb ternyata memiliki pendapatan asli daerah yang mencengangkan. Informasinya pendapatan asli daerah Balikpapan adalah nomor 2 secara nasional, Luuuaar biasa. Sungguh bila ini dikelola dengan baik akan memberikan manfaat yang besar bagi warga dan masyarakatnya. Selama kurang lebih 1 minggu saya tinggal di kantor transmisi Telkom Batu Ampar Balikpapan Utara. Kantor transmisi yang strategis dekat dengan terminal luar kota ke arah Kota Samarinda. Balikpapan dengan berbagai macam etnis pendatang sangat menghargai jasa yang diberikan orang. Hal-hal yang berkaiatan dengan jasa sangat dihargai dikota ini. Bila anda di Jawa membeli makan dengan harga 5 rb - 10 rb, maka di Balikpapan berkisar 15rb - 25 rb. Padahal ongkos bahan baku tidak jauh beda. Betap dihargainya jasa memasak di Balikpapan. Demikian pula jasa tukang batu, tukang kayu, tukang las, guru, dll. Berkeliling ke semua penjuru kota sangat menarik. Kota yang dikelilingi dengan pantai yang cukup indah ini ternyata menyimpan beberapa potensi alam yang enak dinikmati pemandangannya. Dari pusat kota terdapat pantai melawai, dan beberapa pantai kecil, serta pelabuhan. Agak ke utara terdapat pantai Manggar dengan pasir putihnya, lumayan untuk rekreasi bersama keuarga. Pelabuhan udara yang sangat padat dengan jadwal penerbangan berbagai macam menuju kota-2 di Jawa dan Sulawesi, serta pelabuhan laut membuat kota ini sangat strategis dengan daya dukung yang potensial. Balikpapan kota pertama saya menginjakan kaki di luar jawa, semoga memberikan arti berharga bagi kehidupan kami sekeluarga, amin.